1.
Keripik
Ubi Merah
Bahan:
- 1 kg ubi merah, kupas, iris
melintang tipis
- 6 sdm minyak untuk menumis
- 200 gr gula pasir
- 50 ml air
- minyak untuk menggoreng
Cara membuat:
- Kupas ubi hingga bersih, kemudian
serut ubi tipis-tipis.
- Rendam serutan ubi dalam air.
- Tiriskan ubi sesaat akan digoreng.
- Panaskan minyak yang cukup banyak.
- Goreng ubi jalar hingga matang dan
kering. Angkat, tiriskan.
- Masak gula pasir dan air dengan api
sedang, hingga kental dan berserabut.
- Masukkan ubi jalar goreng.
- Kecilkan api aduk dengan cepat
hingga gula melapisi ubi jalar.
- Dinginkan dan simpan dalam wadah
tertutup.
2. Keripik Singkong Pedas
Bahan :
500 gr keripik
singkong mentah
minyak untuk
menggoreng
5 sdm minyak
untuk menumis
3 sdm gula pasir
1 sdt cuka masak
Haluskan :
100 gr cabai
merah, buang bijinya
5 siung bawang
putih
1 sdt garam
Cara membuat :
1. Goreng keripik
singkong dalam minyak panas dan banyak hingga matang dan kecokelatan. Angkat,
tiriskan.
2. Panaskan 3
sdm minyak, tumis bumbu halus hingga harum dan agak kering. Tambahkan gula
pasir dan cuka, aduk hingga gula larut dan agak kental
3. Masukkan singkong
goreng, aduk hingga tercampur rata.
4. Dinginkan,
simpan dalam wadah tertutup rapat.
3.
Keripik Ubi Jalar
1. pendahuluan
Serealia dan
umbi-umbian banyak tumbuh di Indonesia. Produksi serealia
terutama beras
sebagai bahan pangan pokok dan umbi-umbian cukup tinggi.
Begitu pula
dengan bertambahnya penduduk, kebutuhan akan serealia dan
umbi-umbian sebagai
sumber energi pun terus meningkat. Tanaman dengan
kadar
karbohidrat tinggi seperti halnya serealia dan umbi-umbian pada
umumnya tahan
terhadap suhu tinggi. Serealia dan umbi-umbian sering
dihidangkan
dalam bentuk segar, rebusan atau kukusan, hal ini tergantung dari
selera.
Usaha
penganekaragaman pangan sangat penting artinya sebagai usaha untuk
mengatasi
masalah ketergantungan pada satu bahan pangan pokok saja.
Misalnya dengan
mengolah serealia dan umbi-umbian menjadi berbagai bentuk
awetan yang mempunyai
rasa khas dan tahan lama disimpan. Bentuk olahan
tersebut berupa
tepung, gaplek, tapai, keripik dan lainya. Hal ini sesuai dengan
program
pemerintah khususnya dalam mengatasi masalah kebutuhan bahan
pangan, terutama
non-beras.
Ubi jalar
merupakan salah satu jenis makanan yang mampu menunjang
program
perbaikan gizi masyarakat. Nilai kalorinya cukup tinggi, yaitu 123
kalori/100 gram.
Ubi jalar berkulit tipis dan berkadar air tinggi sehingga perlu
penanganan
secara seksama selama proses panen, dan pengangkutan serta
penyimpanan
sebelum dimanfaatkan. Apabila kulit yang tipis tersebut rusak,
maka akan mudah
sekali mikroorganisme (bakteri, jamur, dll) masuk ke dalam
umbi, sehingga
seluruh bagian umbi akan cepat rusak.
Tabel 1.
Komposisi Ubi Jalar
Jenis Komponen %
Air Abu Pati
Protein Gula Serat Kasar
Merah 79,59 0,92
17,06 1,19 0,43 5,24
Putih 64,66 0,98
28,19 2,07 0,38 2,38
Untuk
memperpanjang masa simpan, ubi jalar dapat diolah menjadi keripik.
2. bahan
1) Ubi jalar 10
kg
2) Minyak goreng
1 kg
3) Garam dapur
120 gram
4) Natrium
metabisulfit 1 ons
5) Air 10 liter
3. alat
1) Pisau
2) Dandang
3) Ember
4) Tungku atau
kompor
5) Tampah
(nyiru)
4. cara
pembuatan
1) Pilih ubi
yang baru dipanen lalu cuci. Kupas dan hilangkan bagian tunasnya;
2) Ubi jalar
yang sudah dikupas cepat rendam dalam air untuk mencegah
perubahan warna;
3) Iris
tipis-tipis dengan ketebalan 1 ½ ~ 2 ½ mm;
4) Untuk
memperbaiki warna keripik dan menghilangkan rasa getir dapat
direndam dalam
10 liter air yang diberi 1 ons natrium metabisulfit;
5) Cuci dan
tiriskan kemudian kukus selama 5 menit setelah air mendidih;
6) Tiriskan
setelah dikupas;
7) Letakkan pada
tampah lalu jemur. Irisan harus sering dibalik sebelum kering
untuk mencegah
supaya tidak lengket;
8) Goreng irisan
yang sudah kering. Irisan ubi yang dimasukkan jangan terlalu
banyak dan api
jangan terlalu besar;
9) Keripik yang
sudah digoreng biarkan beberapa lama, kemudian kemas
dalam kantong
plastik, tutup rapat, dan simpan di tempat kering.
Catatan:
Ada beberapa
cara dalam pembuatan keripik ubi jalar yaitu setelah
penggorengan ada
yang dicampur dengan gula untuk menambah rasa manis.
Ada juga yang
mencampurnya dengan merica untuk membuat rasa keripil lebih
hangat. Atau ada
pula yang dicampur dengan bumbu dan cabai agar
mempunyai rasa pedas.
4. Singkong Keju
Saat ini banyak usahawan yang mengangkat
"derajat" singkong yang semula hanya sebagai makanan murahan menjadi
makanan yang lebih berkelas dan mempunyai nilai jual yang tinggi. Salah satunya
adalah dengan mengkreasikan singkong menjadi jajanan mewah dengan label
SINGKONG KEJU.
Rasa dari singkong keju yang empuk dan gurih ini
menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Apalagi singkong keju ini
cenderung lebih empuk bila dibanding dengan singkong goreng pada umumnya.
Terlebih bila penjual kreatif mengemas singkong keju sehingga bisa mendongkrak
harga dari jajanan ini. Bahkan saat ini kita bisa dengan mudah menemukan
jajanan dengan bahan dasar singkong ini di dalam pusat perbelanjaan besar di
kota ataupun penjualan yang sudah menggunakan sistem franchise.
Berikut ini akan dijelaskan cara membuat singkong
keju :
Bahan Utama :
1 kg singkong (pilih yang jenis singkong roti,
karena teksturnya lebih empuk)
Bahan Rendaman (campur jadi satu) :
Bahan Rendaman (campur jadi satu) :
- Bawang putih 5 siung, dihaluskan
- garam 1 sdm
- air untuk merendam secukupnya (lebih baik hasilnya bila menggunakan air es)
Bahan pelengkap :
- Keju 250 gr
- mentega / margarine 250 gr
- susu kental manis, bisa menggunakan yang warna putih ataupun coklat, sesuai selera
Cara memasak singkong keju :
- kupas singkong dan cuci bersih. Potong-potong sepanjang 5-7 cm
- goreng singkong sampai setengah matang saja, angkat dan tiriskan
- Jangan ditunggu sampai dngin tapi harus langsung dimasukkan ke dalam bahan rendaman.
- Rendam kurang lebih 5 menit
- Angkat singkong dari bahan rendaman, tiriskan sebentar.
- Kemudian singkong digoreng lagi dengan menggunakan minyak yang sangat panas. Tunggu sampai singkong merekah yang berarti singkong tersebut sudah matang. Bila menggunakan singkong jenis roti, maka hasil rekahan singkongknya akan lebih cantik bila dibanding dengan bila kita menggunakan singkong biasa.
- Dalam kondisi singkong masih panas, oles singkong dengan mentega, taburi dengan keju parut dan susu kental sesuai selera.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar